Batik Jadi Icon Kota Jember Ikuti EXCELLENT EXPO UMKM
Ramai: Stand UMKM batik diserbu pengunjung untuk membeli produk di Gedung Serba Guna Kaliwates, Kemarin (4/12). Fotografer: Siti Eva Nur Mufida
Pemerintah Kabupaten
(Pemkab) Jember melalui Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kecil dan Menegah
(Diskopum) menggelar Excellent
Expo Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Gedung Serba Guna
Kaliwates, Kemarin (4/12). Bupati Jember Hendy Siswanto mengatakan, acara
tersebut merupakan kegiatan dalam rangka menyambut hari jadi Kabupaten
Jember yang ke-92 serta rangkaian program Wayae Festival.
Kepala Diskopum ( Koperasi dan Usaha Mikro ) Aris Maya menjelaskan, tujuan
adanya kegiatan ini ialah untuk menggali potensi UMKM Jember agar berkualitas
dan bermutu serta untuk memperluas pasar ekspor yang nantinya akan dijadikan
agenda tahunan. "Mempromosikan produk UMKM Jember agar dikenal masyarakat
secara luas," tegasnya.
Kegiatan ini, akan
dilakukan selama dua hari yang diikuti oleh 187 UMKM. Terdiri dari 9 klaster,
salah satunya ialah pengrajin batik yang menampilkan produknya pada fashion show, lanjutnya.
Menurutnya, setiap batik yang ada di Jember memiliki ciri khas dan keunggulan
berasal dari seniman yang dapat mengungkap dan mengeksplor kebudayaan Kota
Jember. "Semua memiliki akar budaya masing-masing," kata Aris.
Kendati demikian, Divisi
Bidang Pemasaran Dinas Koperasi UMKM, Nita menambahkan bahwasanya Batik Jember
memiliki ciri khas tersendiri, sehingga menjadi icon kota Jember. Oleh karenanya, agar kualitas batik
meningkat, pihaknya akan mengadakan pelatihan, pembinaan serta pendampingan
dari komunitas pembatik. "Supaya kualitasnya tambah bagus,"
pungkasnya.
Reporter:
Siti Evi Nur Mufida
Editor: Dwi Devi
Khoirotun Nisa
Dipublikasikan pada : 06 Desember 2021
Post a Comment